Terobosan Investasi: Lion Grup Catat Rekor di Batam Aero Technic
Lion Grup melalui Presiden Direktur mereka, Capt. Daniel Putut Kuncoro Adi, mengumumkan pencapaian gemilang dalam realisasi investasi di Batam Aero Technic (BAT). Hingga Desember 2023, investasi mereka telah mencapai angka mengesankan, mencapai Rp797 miliar. Menurut Capt. Daniel, target nilai investasi untuk lahan seluas 30 hektar adalah sebesar Rp1,550 triliun. Namun, rencananya akan diperluas hingga 50 hektar dengan nilai investasi yang mencapai Rp7 triliun pada tahun 2030.
“Kami berharap dapat memperluas lahan hingga 50 hektar untuk memperluas fasilitas perawatan pesawat,” ujarnya dalam Kunjungan Hangar dan Diskusi Inovasi Penerbangan di BAT, Kamis.
Lebih lanjut, Capt. Daniel menyebutkan bahwa Batam Aero Technic Lion Grup telah mampu menampung 26 pesawat untuk perawatan langsung di 6 hanggar mereka. Saat ini, BAT telah menyerap 1.500 tenaga kerja, semuanya merupakan warga Indonesia.
“Sebelum bergabung, para pegawai BAT mendapatkan pelatihan terlebih dahulu, memastikan mereka siap dan berkualitas dalam pelayanan,” imbuhnya.
Adanya fasilitas pelatihan ini membuka kesempatan besar bagi generasi muda Indonesia untuk belajar dan berkembang, serta meraih pengalaman dengan standar internasional. Capt. Daniel menegaskan bahwa dengan kondisi saat ini, dengan adanya kawasan perdagangan bebas dan kawasan ekonomi khusus, semakin memotivasi mereka untuk menjaga industri perawatan pesawat di Batam.
“Kami sangat optimis dengan potensi geografis Indonesia yang luas, ini membutuhkan industri transportasi udara yang kuat,” tambahnya.
Dengan pencapaian Batam Aero Technic ini, Lion Grup menunjukkan komitmen mereka dalam mengembangkan sektor penerbangan di Batam, memberikan dampak positif bagi perekonomian dan lapangan kerja di wilayah tersebut.
Demikian informasi seputar realisasi investasi di Batam Aero Technic (BAT). Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Alienslatest.Org.